Mengunjungi dan Mencicipi Olahan Rempah Banda

admin

14 Mei 2021

Mendengar kiprah Banda dalam Jalur Rempah tentu sudah tidak asing lagi, bukan? Hari ini Banda dengan sejarah dan kekayaan alamnya menarik minat banyak wisatawan, baik lokal maupun internasional. Eksistensi bangunan-bangunan kuno serta benteng-benteng peninggalan masa lampau yang masih dapat dilihat hingga kini menjadi satu dari sekian daya tarik Banda.

Perkembangan Banda sebagai destinasi wisata yang dituju bagi para pelancong membuat transportasi menuju Banda cukup beragam. Dari Ambon, para pelancong dapat mencapai Banda dengan kapal, speed boat, hingga pesawat.

Pariwisata Banda yang menjadi salah satu destinasi wisata tertua ini turut mempermudah para petani dalam mendistribusikan rempah. Hal tersebut juga mendorong petani rempah berinovasi untuk mengembangkan varian olahan rempah yang mampu bertahan lama sehingga dapat didistribusikan ke berbagai tempat dan menjadi oleh-oleh yang bisa dibawa pulang bagi para wisatawan yang mengunjungi Banda. Terdapat beberapa olahan kuliner yang mengandung rempah, terutama pala sebagai komoditas rempah terbesar di Banda, seperti manisan pala, permen pala, sirup pala, hingga kopi pala.

Selepas mencicipi kuliner rempah di Banda, rasanya tidak lengkap jika tidak mengunjungi bangunan-bangunan bersejarah yang lahir karena perebutan Banda sebagai penghasil rempah. Ada beberapa tempat bersejarah yang tidak bisa dilewatkan, yaitu Benteng BelgicaBenteng Nassau, Benteng Revengi, Rumah Budaya Banda, dan Istana Mini. Tempat-tempat tersebut menjadi titik-titik penting dalam pengolahan serta perdagangan rempah di Banda pada masa lampau. 

Yuk, tengok kembali potret Banda lewat video The Spice Island yang satu ini.

Bagikan:

Konten Jalur Rempah

Artikel

Foto

Video

Publikasi

Audio

Audio